Karyabanten.com – Tak puas dengan kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang Banten yakni Pj Bupati dan juga Dishub serta DPRD Kabupaten Tangerang, warga Kecamatan Kosambi mengadu ke Presiden Prabowo Subianto melalui akun video tiktok nya @muhamadjhumadi766.

Ia meminta Presiden Prabowo Subianto untuk menurunkan tim nya agar dapat mengatasi soal polemik yang dihadapi oleh warga di Kabupaten Tangerang soal operasional mobil truk tambang yang tak patuh terhadap Perbup nomor 12 tahun 2022.

Dalam video yang berdurasi 02,42 detik itu, warga tersebut menyampaikan keluhannya soal Pemerintah Kabupaten Tangerang yang dinilai tak mampu mengawal, dan menindak Perbup nomor 12 tahun 2022 itu, meskipun warga sudah melakukan berbagai cara mediasi bahkan aksi unjuk rasa (UNRAS) damai.

“Sudah beberapa kali kami melakukan aksi damai menuntut pemerintah untuk dijalankan atau di tegakan Perbup tersebut namun yang terjadi perbup tersebut tidak berfungsi,” kata Warga dikutip, Jumat 1 November 2024.

Lebih lanjut Warga mengatakan di jalur Kosambi dan Teluknaga sudah terlalu banyak menelan korban jiwa karena jalur tersebut adalah jalur padat dan banyak para pekerja pabrik dan anak sekolah.


“Kami mohon kepada bapak presiden Prabowo untuk menurunkan tim di Kecamatan Kosambi-Teluknaga agar memantau kinerja Pj Bupati, Dishub dan Anggota DPRD Kabupaten Tangerang yang tidak memperdulikan suara kami dari masyarakat,” katanya.

Sebagai masyarakat lanjut Warga ia merasa prihatin dengan yang terjadi di sepanjang jalur Kosambi dan Teluknaga yang sudah terlalu banyak korban.

Meski begitu warga menyampaikan permohonan maafnya karena sudah melaporkan truk tanah yang beroperasi di luar jam operasional kepada Prabowo Subianto karena ia merasa aksi yang selama ini dilakukannya tidak dipedulikan.

“Sudah beberapa kali kami melakukan berbagai macam aksi damai namun tidak dipedulikan oleh aparatur-aparatur terkait. Demikian pak presiden mohon keadilan kami sebagai masyarakat dan pengguna jalan,” tandasnya. (Han/red).